Asahan,Sumut-Muhammad Syafi'i Ketua Umum Ikatan Pemuda Mahasiswa Asahan Tanjungbalai Batubara (IPM ASTARA) meminta bupati Asahan Taufik Zainal Abidin S. Sos. M. Si mencopot jabatan Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Kabid PMD) kabupaten Asahan Zein Idris."Sabtu (05/07/2025).

‎Alasan permintaan pencopotan terhadap Kabid PMD Asahan itu karena Zein Idris dinilai telah melawan/Mbalelo terhadap Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja Negara dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.

‎"Dana desa maupun Alokasi Dana desa (DD/ADD) bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBN/APBD) yang prioritas penggunaannya total untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat desa." Kata M. Syafi'i.

‎"Memprihatinkan, saat ini DD/ADD di kabupaten Asahan telah digunakan untuk kepentingan sekelompok golongan orang jahat yang ingin memperkaya diri mereka, banyak kegiatan penggunaan dana desa yang secara jelas dan terang terangan dikelola tidak berpihak kepada masyarakat, misalnya seperti :

‎1. Pelatihan/Bimtek 17 Peserta x Rp.5.632.000 dengan Delapan Judul (ADD/BHP).

‎2. Pengadaan Becak Sampah 1 Unit x Rp.35.550.000 (DD) di 177 Desa.

‎3. Pengadaan Tong Sampah 2 Unit x Rp.3.300.000 (DD) di 177 Desa.

‎4. Sosialisasi 5 Kegiatan x Rp.8.000.000 (DD) dengan peserta 15 Orang/kegiatan dilaksanakan di desa masing-masing.

‎5. Life Skill Tata Boga 10 Peserta selama 2 Hari dengan Pagu Rp.35.000.000 (DD) keguiatan dilaksanakan di desa masing masing.

‎6. Sosialisasi 3 Judul di Desa x Rp.5.000.000 (DD).

‎7. Plang Baliho Desa x Rp.6.000.000 (DD).

‎Keseluruhan kegiatan tersebut dinilai telah mengambur hamburkan DD dan ADD."Terang M. Syafi'i.

‎"Masih kata Aktivis Muda itu, hal tersebut dapat terjadi karena patut diduga Kabid PMD Asahan Zein Idris telah mendapatkan sejumlah upeti dari pihak rekanan yang melaksanakan kegiatan tersebut, sehingga kabid yang masih baru menjabat itu berani mengotak atik sekala prioritas penggunaan DD/ADD di kabupaten Asahan.

‎"Oleh karena itu demi melakukan penyelamatan umat di tanah rambate rata raya, saya meminta bupati Asahan Taufik ZA Siregar segera mencopot jabatan kabid PMD Asahan Zein Idris secepatnya."Pungkas M. Syafi'i.

‎Sementara itu, Bupati Asahan saat dimintai tanggapan melalui Kepala Dinas Kominfo, mengungkapkan bahwa terkait pengangkat dan pencopotan adalah preogratif pimpinan.

‎"Gak bs lah abg komentari itu ji, pengangkatan & pencopotan jabatan itu kan hak prerogratif pimpinan."Ucap Jutawan Sinaga melalui Pesan WhatsApp.