Ket.Foto:"Masa Aksi Unjuk Rasa DPP-Melenial-BORYA,Saat Menggelar UNRAS Didepan Kantor Bank Sumut"

Medan,Sumut-Dewan Pimpinan Pusat Millenial Bobby-Surya (DPP-Milenial-BORYA) Provinsi Sumatera Utara melakukan demonstrasi di depan kantor Pusat PT. Bank Sumut yang berlokasi di jalan Imam Bonjol Kota Medan. Rabu (13/8/2025).

‎Puluhan aktivis tersebut meminta gubernur sumut Muhammad Bobby Afif Nasution mencopot jabatan Direktur Utama PT. Bank Sumut karena tidak becus kerjanya.

Alasannya, dirut PT Bank Sumut tidak memberikan edukasi terkait regulasi kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengajukan pinjaman dengan jaminan SK di Bank Sumut.

‎Dalam orasinya, Ricky Sencaka, Koordinator Lapangan menyampaikan bahwa dari hasil survei pengurus DPP Millenial BORYA Sumut, hampir rata-rata ASN yang ada di sumatera utara diberikan pinjaman oleh Bank sumut lebih dari 80% dari penghasilan tetap.

Dikatakan Ricky, padahal menurut ketentuan, ASN hanya diperbolehkan melakukan pinjaman maksimal 40% dari penghasilan tetap sebagaimana yang diatur dalam Surat Edaran MenPAN-RB Nomor B/2327/M.SM.04.00/2022, dan Surat Edaran BI No. 15/40/DKMP Tahun 2013.

‎"Bagaimana para ASN di sumut ini mau bekerja maksimal melayani masyarakat bila mereka sudah terbentur hutang di Bank, bahkan sampai ada diantara mereka yang tidak menerima gaji karena terlalu banyak pinjaman di Bank Sumut,” kata Ricky.

‎Ia meminta Gubernur Sumut segera mencopot jabatan Dirut PT. Bank Sumut dan mendesak Dirut PT. Bank Sumut untuk mundur dari jabatannya.

‎Sementara itu, Adi selaku Tim Legal PT. Bank Sumut mengaku belum mengetahui adanya regulasi tersebut.

‎"Saya secara pribadi belum mengetahui adanya aturan seperti itu," ujarnya di hadapan Pendemo.

‎Mendengar pernyataan itu, massa aksi merasa kecewa dan berjanji akan datang lagi dengan jumlah massa yang lebih banyak. (Red).